? Notulensi “PreWed School” bersama Yayasan AISI Depok.
? Masjid SDIT Rahmaniyah, Sukmajaya, Depok.
? Ahad, 20 September 2015.
???
? Tema: Menikahlah, Maka Kau Akan Kaya.
? Ustazah Kaukabus Syarqiyah, SE, M.SE, CFP.
? FB → Kaukabus Syarqiyah
? Youtube → KikauTalk
✅ Ketika menikah, banyak plan sebelum menikah berubah.
✅ Tuliskan visi, misi, mimpi-mimpi kita 5-10-12-15-20-25 tahun kedepan.
Ini salah satu upaya kita untuk menjaga supaya kita tidak futur, tidak lari dari dakwah.
✅ Apa saja mimpi keuangan kalian & pasangan?
✅ Perempuan itu ketika sudah melahirkan, sudah tidak menjadi dirinya sendiri. Dia menjadi istri seseorang, dia menjadi Ibunya seseorang, bisa jadi dia melupakan siapa dirinya sebenarnya.
Bagaimanapun perempuan punya kepribadian masing-masing.
Pasutri wajib saling support untuk memaksimalkan potensi positif masing-masing.
✅ Perencanaan Keuangan adalah suatu langkah-langkah menyeluruh untuk mencapai tujuan keuangan.
✅ Jangan lihat laki-laki dari asetnya & jangan menikah dengan laki-laki pemalas.
✅ Lihat calon pasangan FUTURE VALUE.
✅ Carilah laki-laki yang bertanggungjawab, rajin bekerja, tidak gengsian dalam hal yang halal.
✅ Kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja keras TIDAK AKAN berkhianat.
✅ Aset sejati sebelum menikah adalah → DIRI KITA sendiri.
✅ Pernikahan dapat berakhir hanya karena masalah finansial.
✅ Sedapat mungkin Suami jangan menurunkan standar hidup si Istri dari sebelum menikah ke setelah pernikahan. (ini dikutip dari Ustaz Anis Matta)
✅ Jangan takut dengan kondisi awal pernikahan. Secara ekonomi, itu ngga masalah.
Yang bikin NGERI itu adalah perasaan orangtua. Dan kalau sudah berhadapan sama orangtua itu WAJAR.
Orangtua itu udah lebih dulu ‘makan asam garam’, lebih dulu tau rasanya ngga enaknya ngga punya uang, hidup susah, ITU KARENA MEREKA SAYANG SAMA ANAKNYA JANGAN SALAH-SALAHIN ORTU KITA NGGA NGERTI AGAMA.
Selama agama & akhlaq si laki-laki itu baik ya…
✅ Saran untuk akhwat, lihat laki-laki dari mau atau tidaknya dia bekerja keras!
✅ Harta itu kayak air, mengalir terus!
Ngabisinnya mudah.
NGELOLANYA yang susah.
✅ Nikah beneran bikin kaya, karena secara logisnya:
?Tambah jaringan (karena sudah berpasangan, jadi link & network pasangan juga jadi ke kita).
✅ Ngga usah takut soal ekonomi, asal kita MAU kerja keras (yang halal ya, tentunya).
✅ Kalo punya tujuan keuangan, yang pertama kita lakukan adalah CATAT SEMUA MIMPI KITA!
✅ Mereka yang sukses finansial → VISI YANG JELAS TENTANG MIMPI KITA.
✅ Jadilah pribadi seperti Abu Bakr. Kualitas keluarga & dirinya adalah PEKERJA KERAS, jadi dimanapun ditempatkan & bagaimanapun kondisinya
✅ 3 cara mencapai financial freedom:
?Bisnis.
?Properti.
?Paper → saham, etc.
✅ Memiliki ASET AKTIF (passive income) itu BOLEH, ngga dosa.
✅ Bisnis itu TIDAK ADA YANG MUDAH. Bisnis itu adalah sesuatu yang bisa membuat hutang sampai milyuran, tetapi di sisi lain dapat memberikan PENGHASILAN TAK TERHINGGA (INFINITY).
✅ Di Indonesia, yang dapat membuat cepat miskin adalah:
? Sakit keras → ini HARUS HATI-HATI BANGET.
? Terjerat kasus hukum.
? Behaviour dalam urusan finansial.
Dalam studinya Rich & Poor, di dunia ini ada 2 jenis manusia → ngabisin uang & nyari uang.
Lebih lanjut pahami sistem Pareto.
✅ Sebelum menikah, sebaiknya:
? Cek kesehatan keuangan pribadi.
? Terbuka mengenai tanggung-jawab keuangan kepada calon pasangan.
Kalau misal memang kita masih harus membiayai adek atau keluarga.
Jujur jika ada yang memiliki hutang.
? PreNup Agreement.
✅ Jangan jauhi uang, tapi karakter buruk kita yang harus kita ubah.
Rasulullah & para shahabat dulu berharta & melimpah ruah infaq & sedekahnya.
✅ MELIMPAHNYA HARTA DI TANGAN ORANG BAIK ITU AKAN BERMANFAAT.
✅ Newly Wed Couple, dalam hal finansial baiknya:
? Bicara. Komunikasi. TERBUKA UNTUK SEMUA HAL.
? Tentukan pembagian peran dalam keuangan (Ummi Boss/Abi Boss/sama-sama Boss).
Hal ini saya temui di semua level, entah itu miskin, menengah, kaya, sekaligus yang beragama maupun yang atheis atau agnostik.
Contoh simpel: siapa yang keluar uang buat bayar listrik?
? Buat tujuan keuangan bersama.
? CATAT ASET BERSIH.
Fungsinya → supaya jelas pas suatu waktu kita meninggal, jelas harus bayar hutang ke siapa, jelas ke siapa warisan diberikan.
✅ Jangan sampe pas meninggal, NINGGAL HUTANG tapi PASANGAN GATAU.
✅ Walaupun laki-laki adalah qawwam, tetapi perempuan itu manusia yang juga punya mimpi-mimpi, maka DISKUSIKANLAH bersama antar pasutri.
✅ Teorinya, sehat atau tidaknya finansial dilihat dari (bisa berbeda untuk tiap orang):
? Menabung minimal 10% dari total pendapatan.
? Cicilan maksimum 35% dari total pendapatan.
? Aset Lancar minimal 4X pengeluaran.
✅ Kufu itu ada 4 → fisik, harta, keturunan, agama.
✅ Rumah yang tidak ditempatin itu maintenance-nya LEBIH MAHAL ketimbang NYICILNYA.
Mending dipake sodara, selain sedekah juga biar ada yang urus.
✅ BIASAIN CATET PENGELUARAN HARIAN.
✅ Gaya hidup adalah sesuatu yang kita inginkan, tapi BUKAN YANG KITA BUTUHIN.
✅ Jangan kita meninggalkan generasi kita dalam keadaan lemah. Jor-joran infaq & sedekah tapi dana pendidikan anak dianggurin, itu ngga bijak.
✅ Abu Bakr berani infaq, sedekah maksimal karena paham kualitas anak-anaknya SANGGUP bekerja menghidupi diri mereka.
✅ Sekedar saran, bagi Istri yang memutuskan stay at home itu punya bisnis, memiliki skill yang menghasilkan, ini semua untuk kemandirian finansial.
LAKI-LAKI WAJIB MENGEMBANGKAN POTENSI ISTRI.
Istri anda dibesarkan orangtuanya, disekolahkan, maka anda sebagai Suami jangan meredupkan apalagi mematikan potensi Istri anda.
✅ Suami jangan hanya kasih uang belanja saja, tapi juga kasih uang untuk Istri beli buku, kasih uang untuk langganan internet untuk tau berita, kasih uang untuk lanjut kuliah, kasih uang ke SALON. Bukan hanya sekedar uang makan aja.
???????
Source: WhatsApp Broadcast Messages